8 Fakta unik Kungkang yang mungkin belum kamu ketahui!

photo by kaskus.co.id
fakta unik kungkang yang mungkin belum kamu ketahui! - Menurut Wikipedia, Kungkang adalah hewan arboreal (bertempat tinggal di pohon) yang menghuni rimba di Amerika Tengah dan Selatan. Spesies kungkang yang telah punah meliputi sejumlah besar kungkang darat yang beberapa di antaranya berukuran sebesar gajah. Dengan populernya film keluaran Disney berjudul "Zootopia" , seekor binatang lucu namun sangat lambat, yakni Kungkang, makin dikenal keberadaannya oleh masyarakat dunia. Sebelumnya tak banyak yang mengenal binatang yang juga dikenal sebagai 'Sloth' ini.
Tidak hanya memiliki rupa yang imut, nama kungkang dalam nama ilmiah juga lucu. Yakni Bradypus dalam bahasa Yunani yang berarti kaki lambat, sesuai dengan hewan aslinya ya. Mamalia ini selalu menarik perhatian semua orang karena pergerakannnya yang sangat lambat. Kerjaan kungkang tidak jauh dari bergelantungan, makan, dan tidur. Sesekalimereka akan pergi berenang. Hewan ini termasuk hewan pemalas, so cutee, bikin gregetan.
Yaudah yuk, mari kita mengenal lebih dekat dengan kangkung! Berikut fakta unik yang menarik pada kungkang.
1.      Hidup di habitat yang berbahaya
Hidup tentu tidak akan mudah jika kita sangat lambat. Nyatanya kungkang menjadi santapan empuk bagi para predator. Kungkang yang seringkali hidup di atas pohon tinggi, masih bisa jadi santapan empuk puma atau macan kumbang. Pasalnya, sang macam akan berusaha semaksimal mungkin untuk memanjat pohon. Meski lama, seiring waktu Kungkang yang lambat akan tertangkap juga.Meski Kungkang berada di tempat yang tak bisa dijangkau macan kumbang, ternyata elang juga 'doyan' memangsa Kungkang. Tak cuma binatang buas, terkadang burung hantu juga memangsa Kungkang. Hal ini dikarenakan Kungkang tak bisa apa-apa karena massa otot dari Kungkang sangat rendah.
2.      Melindungi diri dengan menyamar dengan lumut
Tak seperti mamalia lain, Kungkang mampu berkamuflase dengan cara yang unik. Dia berkamuflase dengan melumuri tubuhnya dengan lumut yang akhirnya bercampur warna dengan bulunya. Bahkan, lumut bisa tumbuh subur di bulu-bulu Kungkang yang hangat dan lembap.
Hal ini merupakan sebuah praktik simbiosis mutualisme lho. Dikarenakan bulu Kungkang yang panjang, kusut, serta kurang beraturan memang membuat bakteri dan jamur bisa tumbuh subur. Sebaliknya, Kungkang yang akhirnya mempunyai bulu berwarna hijau, membuatnya cukup sulit untuk dideteksi predator.Bahkan, bayi Kungkang yang baru lahir akan segera dilumuri oleh lumut oleh sang ibu, demi sang bayi tetap selamat dari terkaman predator.
3.      Nenek moyang kungkang berukuran sangat besar
Semakin kedepan kungkang cenderung semakin mengecil. Padahal leluhurnya bisa setara dengan seekor gajah, lho. Pada saat itu mereka biasanya disebut sebagai kungkang darat. Mereka tersebar di berbagai wilayah, dan senang sekali mengonsumsi pucuk pucuk pohon. Sebuah penelitian, dimana para peneliti mempercayai kalau jejaknya bisa mencapai Amerika Utara dan Selatan.
4.      Kungkang termasuk perenang yang handal
Siapa sih yang tidak tahu kalau kungkang itu sangat lambat dan paling malas. Eits, jangan sepele dulu guys, jika kungkang ini berada di air. Habislah anda! Kungkang memiliki kemampuan untuk mempercepat gerakannya jika di air. Bahkan 3 x lebih cepat dari biasanya di darat.  Salah satu alasan kungkang bisa menjadi perenang yang handal, ialah karena lengannya yang panjang. Kungkang juga  akan lebih mudah berenang di sungai berarus deras, yang membuatnya dengan mudah bergerak dari satu tempat ke tempat lain tanpa harus banyak bergerak. Hebatnya, berdasar sebuah penelitian tidak ilmiah yang menguji coba ketahanan Kungkang dalam air (penelitian ini ilegal dilakukan ke hewan liar), Kungkang mampu bertahan 40 menit dalam air tanpa bernapas. 
5.      Cakar yang panjang dan kuat
photo by kaskus.co.id
    Tahukah kamu? Jika kamu perhatikan, kungkang memiliki atau dikaruniai sebuah cakaran yang panjang dan kuat. Alasan inilah yang bisa membantu sang kungkang berpegangan dengan cabang atau batang dengan sigap dan aman. Bahkan saat tidur sekalipun, cengkeramannya yang sangat kuat menjaga kungkang tidur pulas. Dan terdapat fakta mengejutkan beberapa kungkang ditemukan tewas ketika mereka masih menggelantung dengn cakarannya yang masih menancap di batang atau ranting pohon.
6.      Jarang mandi
photo by merdeka.com
Tidak hanya termasuk hewan pemalas, ternyata kungkang juga jarang mandi, lho. Untung saja menggemaskan, hihi. Biasanya kurang lebih selama seminggu sekali, kungkang dapat keluar dari habitat pelindungnya dengan bersusah payah. Mereka harus turun ke tanah via batang pohon, mencengkeramkan pohonnya, lalu buang air dan mandi. Mereka melakukan mandi di tempat yang itu- itu saja. Karena dia selalu harus berhati-hati terhadap predator yang selalu mengawasinya, apalagi dengan kemampuan kungkang yang tidak bisa gerak cepat.
7.      Asupan nutrisi dan kalori yang sedikit
Fakta selanjutnya ini bisa menjadi alasan kenapa kungkang bergerak sangat lambat. Karena mereka hanya mengonsumsi sedikit daun dan buah-buahan, karena itu mereka hanya memiliki sedikit energi untuk beraktivitas. Demikian juga dengan kadar metabolismenya.
8.      Kepala kungkang yang fleksibel
        Tahukah kamu? Sebenarnya kungkang bisa memutarkan kepalanya hingga 360 derajat, lho.  Kebiasaan mereka yang memang bergelantungan d pohon ini dengan posisi terbalik dan kepala di bawh, dan pucuk pohon yang tetap di atas. Terdapat beberapa spesies yang berevolusi . mereka bisa memutar kepalanya. Wah banget nih.

Komentar

Postingan Populer